Seluruh dunia sepak bola berduka atas meninggalnya Diogo Jota, penyerang Liverpool dan timnas Portugal, yang tewas bersama saudaranya, Andre Silva, dalam kecelakaan mobil di Spanyol. FOOTBALL COWBOYS, akan membahas informasi menarik mengenai sepak bola hari ini, simak pembahasan ini.
Liverpool FC mengeluarkan pernyataan resmi yang menyatakan kesedihan mendalam atas kepergian pemain berusia 28 tahun tersebut. Manajer Arne Slot menggambarkan Jota sebagai “esensi pemain Liverpool” yang penuh dedikasi, sementara mantan manajer Jurgen Klopp menyebutnya sebagai “sahabat sekaligus ayah yang penyayang.”
Rekan-rekan setim Jota di Liverpool seperti Virgil van Dijk, Andy Robertson, dan Darwin Nunez turut mengungkapkan duka mendalam melalui media sosial. Van Dijk mengenang Jota sebagai “pria keluarga yang luar biasa,” sementara Robertson mengingat momen bahagia di pernikahannya beberapa minggu sebelumnya. Trent Alexander-Arnold, yang kini bermain untuk Real Madrid, menyebut Jota sebagai “teman sejati” yang selalu dikenang dengan senyuman.
Dukungan juga datang dari klub-klub rival, termasuk Manchester United dan Wolverhampton Wanderers, mantan klub Jota. UEFA mengumumkan pengheningan cipta di seluruh pertandingan Euro 2025 sebagai bentuk penghormatan. Asosiasi Sepak Bola Inggris dan Liga Premier menyatakan sepak bola telah kehilangan “seorang juara sejati.”
AYO DUKUNG TIMNAS GARUDA, sekarang nonton pertandingan bola khusunya timnas garuda tanpa ribet, Segera download!
![]()
Dukungan dari Tokoh Olahraga Internasional
Tragedi ini tidak hanya menyentuh dunia sepak bola, tetapi juga atlet dan tokoh olahraga internasional. Cristiano Ronaldo, kapten timnas Portugal, mengungkapkan keterkejutannya melalui unggahan media sosial: “Kami baru saja bersama di timnas, kamu baru saja menikah.” Lionel Messi juga berduka dengan mengunggah foto hitam putih Jota disertai tulisan “QEPD” (Que En Paz Descanse).
Legenda basket LeBron James, yang merupakan salah satu pemilik Liverpool melalui Fenway Sports Group, menyampaikan belasungkawa dengan tagar #YNWA (You’ll Never Walk Alone). Rafael Nadal, juara tenis Spanyol, menyebut berita ini “sangat menyedihkan dan menyakitkan.” Penghormatan dari berbagai disiplin olahraga ini menunjukkan betapa Jota dihargai tidak hanya sebagai pemain sepak bola, tetapi juga sebagai pribadi yang inspiratif.
Bruno Fernandes, kapten Manchester United dan rekan setim Jota di timnas Portugal. Ia mengunggah foto kebersamaan mereka sambil menulis pesan mengharukan tentang kenangan pertempuran bersama di lapangan. Lucy Bronze, bintang timnas Inggris wanita, menyatakan seluruh pemain akan mendukung Portugal dalam pertandingan melawan Spanyol sebagai bentuk solidaritas.
Baca Juga: Victor Lindelof Kenang 8 Tahun yang Tak Terlupakan dengan Janji Abadi untuk MU
Warisan dan Kontribusi Diogo Jota
Diogo Jota meninggalkan warisan penting baik di Liverpool maupun timnas Portugal. Selama empat musim di Anfield, ia mencetak 55 gol dari 182 penampilan dan membantu meraih gelar Liga Premier, Piala FA, serta dua Piala Carabao. Gol-golnya sering kali datang di momen krusial, menjadikannya favorit fans The Kop. Di timnas Portugal, ia menyumbang 14 gol dari 49 penampilan dan meraih UEFA Nations League 2019.
Kepribadian Jota yang rendah hati dan pekerja keras membuatnya dicintai oleh rekan setim, pelatih, dan fans. Kisah perjalanannya dari klub kecil Pacos de Ferreira hingga puncak sepak bola Eropa bersama Liverpool menjadi inspirasi bagi banyak pemain muda. Selain prestasi di lapangan, Jota juga dikenal sebagai suami dan ayah yang penuh kasih bagi tiga anaknya.
Liverpool berencana membuat penghormatan permanen untuk mengenang Jota, termasuk kemungkinan memasang plakat atau mengadakan pertandingan amal. Fans telah menggelar aksi spontan di luar Anfield dengan meletakkan bunga, jersey, dan pesan-pesan penghormatan untuk pemain nomor 20 mereka.
Dukungan untuk Keluarga yang Berduka
Kepergian Jota terjadi hanya beberapa minggu setelah pernikahannya dengan Rute Cardoso, meninggalkan tiga anak yang masih kecil. Liverpool FC menjanjikan dukungan jangka panjang untuk keluarga yang ditinggalkan. Dewan Kota Liverpool menurunkan bendera setengah tiang sebagai bentuk penghormatan. Namun sementara fans di seluruh dunia menggalang dana untuk pendidikan anak-anak Jota.
Pemakaman rencananya akan digelar secara tertutup di Porto, Portugal, dengan kehadiran terbatas dari keluarga dan rekan-rekan terdekat. Federasi Sepak Bola Portugal (FPF) akan mengadakan upacara penghormatan nasional setelah pemakaman. Banyak fans yang berencana melakukan aksi “YNWA” secara serentak di menit ke-20 (nomor punggung Jota di Liverpool) pada pertandingan-pertandingan mendatang.
Tragedi ini mengingatkan kita pada betapa rapuhnya kehidupan manusia. Diogo Jota mungkin telah pergi, tetapi warisannya sebagai pemain berbakat, teman sejati, dan keluarga yang penuh kasih akan terus hidup dalam kenangan semua yang mengenalnya.
Sepak bola tidak hanya kehilangan seorang bintang, tetapi juga pribadi mulia yang meninggalkan jejak mendalam di hati banyak orang. Manfaatkan juga waktu luang anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi mengenai berita sepak bola terbaru lainnya hanya dengan klik footballcowboysstore.us.